Tips Mengirim Produk Elektronik Dengan Aman

Spread the love

Mengirim Produk Elektronik

Ingin mengirim produk elektronik? Berikut tips cara mengirim produk elektronik dengan aman. Saat ini semua jenis barang sudah tersedia di e-commerce, termasuk juga barang elektronik.

Anda pasti bisa menemukan TV, kulkas, mesin cuci, AC, atau barang elektronik lainnya di etalase toko yang ada pada sebuah e-commerce.

Jika Anda saat ini sudah memiliki offline store barang elektronik dan ingin merambah ke e-commerce namun bingung bagaimana cara mengirim barang elektronik tersebut, Anda tidak perlu khawatir.

Karena pada artikel ini kami akan memberikan informasi seputar tips mengirim produk elektronik agar tetap aman dan sampai ke pelanggan dalam keadaan baik.

Tips Mengirim Barang Elektronik

Melakukan pengiriman barang elektronik jarak jauh dengan menggunakan jasa ekspedisi pasti akan membuat Anda sebagai penjual merasa waswas. Supaya Anda bisa tetap merasa tenang saat mengirimkan barang elektronik ke pelanggan, Anda bisa ikuti beberapa tips berikut:

  1. Gunakan Kemasan Asli

Supaya proses pengiriman barang elektronik berjalan dengan aman, Anda bisa lakukan pengiriman barang dengan tetap menggunakan kardus bawaan pabrik dari produk tersebut.

Ini dilakukan karena kardus asli dari produk tersebut memiliki ukuran yang pas, serta minim ruang kosong di dalam kardus.

Ruang kosong di dalam kardus dapat membahayakan barang elektronik karena bisa menyebabkan gesekan, benturan, atau perubahan posisi saat dalam proses pengiriman.

Selanjutnya jika Anda menjual barang elektronik bekas, pastikan Anda siapkan kardus dengan ukuran yang pas dengan barang elektronik yang akan Anda kirim. Jangan lupa lapisi barang dengan kain atau plastik agar terhindar dari gesekan saat sedang berada di dalam kardus.

  1. Penggunaan Styrofoam

Anda bisa menggunakan styrofoam untuk melindungi bagian sudut dari barang elektronik yang akan Anda kirimkan. Biasanya untuk barang elektronik baru pihak pabrik sudah menyediakan styrofoam dalam kardus dari produk tersebut.

Penggunaan kardus ini sangat bermanfaat untuk meminimalisir ruang kosong pada dalam kardus serta membuat barang tetap dalam posisinya saat terjadi guncangan pada proses pengiriman.

  1. Double Packing

Supaya proses pengiriman dari barang elektronik Anda lebih aman, Anda bisa memberikan double packing pada barang yang akan Anda kirimkan.

Double packing ini biasanya diberikan di luar dari lapisan kardus utama dari barang elektronik tersebut. Saat ini sudah banyak material yang bisa dijadikan sebagai double packing dari barang elektronik Anda, di antaranya:

  • Kayu

Packing tambahan dengan bahan kayu sangat dianjurkan oleh jasa ekspedisi. Kayu merupakan jenis material yang sangat kokoh sehingga dianggap bisa melindungi proses pengiriman dari barang elektronik Anda.

Biasanya penggunaan packing tambahan kayu ini sangat disarankan untuk barang elektronik yang memiliki ukuran besar dan memiliki risiko kerusakan tinggi selama proses pengiriman.

  • Bubble Wrap

Material bubble wrap menjadi material double packing yang paling sering digunakan oleh penjual barang elektronik.

Beberapa toko menyediakan pilihan tambahan bubble wrap untuk setiap pembelian, dan ada juga yang menyediakan double packing menggunakan bubble wrap secara gratis.

  • Kardus Tambahan

Saat ini ada juga toko yang menyediakan double packing dengan kardus tambahan.

Biasanya kardus tambahan akan digunakan untuk barang elektronik yang ukurannya tidak terlalu besar. Selain itu, double packing menggunakan kardus tambahan juga biasanya digunakan untuk barang elektronik yang kardus bawaannya dari pabrik tidak memiliki ukuran yang tebal.

 

  1. Berikan Keterangan pada Kemasan

Pasti Anda sudah tidak asing dengan tempelan stiker bertuliskan “Fragile” pada kemasan produk yang memiliki risiko rusak yang sangat tinggi saat proses pengiriman barang.

Anda juga bisa menggunakan stiker tersebut saat akan mengirimkan barang elektronik ke alamat pembeli Anda. Pastikan Anda tempelkan stiker tersebut pada bagian yang paling mudah terlihat oleh petugas ekspedisi.

Saat ini sudah ada beberapa jasa ekspedisi yang menyediakan stiker tersebut dan akan menempelkannya pada paket Anda, asalkan Anda mengkonfirmasi jenis barang yang akan Anda kirimkan.

Namun supaya lebih aman, Anda bisa membuat stiker “Fragile” Anda sendiri agar Anda lebih yakin pengiriman barang akan dilakukan dengan hati-hati.

  1. Pilih Ekspedisi dengan Kualitas Terbaik

Karena pengiriman barang elektronik memiliki risiko yang cukup tinggi, pastikan sebelum melakukan pengiriman Anda sudah mencari ekspedisi yang paling tepat untuk proses pengiriman tersebut.

Anda bisa mencari tahu review, harga pengiriman, serta jenis paket pengiriman yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda di internet maupun website resmi dari jasa ekspedisi.

  1. Ketersediaan Asuransi Pengiriman

Pilihlah jasa ekspedisi yang menyediakan asuransi pengiriman bagi barang elektronik Anda. Hal ini penting dilakukan untuk antisipasi jika terjadi kerusakan atau kendala lainnya selama proses pengiriman barang.

  1. Bisa di Tracking

Pilihlah jasa kirim yang menyediakan fitur lacak selama proses pengiriman. Dengan begitu Anda dan pembeli bisa terus memantau proses pengiriman dari barang elektronik tersebut.

Kesimpulan

Proses pengiriman barang elektronik memiliki risiko yang cukup tinggi. Untuk menyiasati hal tersebut, penting bagi Anda sebagai penjual untuk melakukan pengemasan pada barang elektronik dengan aman dan juga memilih jasa ekspedisi yang sudah terjamin kualitas pelayanannya.

Akhir kata, semoga informasi dari jasa pengiriman retail dan elektronik jakarta mengenai tips mengirim produk elektronik dengan aman dapat membantu Anda. Semoga proses pengiriman barang elektronik Anda berjalan dengan aman.